Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Kabar Kuliner
China catat pertumbuhan konsumsi yang stabil di liburan Hari Nasional
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-05 16:15:07【Kabar Kuliner】609 orang sudah membaca
PerkenalanKonsumen memilih produk di 1905 Art Re-Creative Space, yang dialihfungsikan dari sebuah pabrik terbe

Beijing (ANTARA) - China mencatatkan pertumbuhan konsumsi yang stabil pada liburan Hari Nasional dan Festival Pertengahan Musim Gugur yang berlangsung selama delapan hari, dengan "pekan emas super" itu memacu beragam pola pengeluaran, demikian menurut data resmi yang dirilis pada Rabu (8/10).
Perusahaan retail dan bisnis katering utama melaporkan peningkatan penjualan tahunan (year on year/yoy) sebesar 2,7 persen pada liburan tersebut, menurut data dari Kementerian Perdagangan China.
Dari 1 hingga 7 Oktober, lalu lintas penumpang di 78 jalur pejalan kaki dan kawasan komersial yang dipantau oleh kementerian itu naik 8,8 persen (yoy) dan pendapatan bisnis mereka tumbuh 6 persen.
Liburan ini menyaksikan sejumlah tren belanja baru, dengan produk-produk ramah lingkungan, pintar, dan bergaya khas China meraih minat yang signifikan. Menurut data, penjualan makanan organik hijau melonjak 27,9 persen (yoy), sementara penjualan peralatan rumah tangga pintar dan pakaian bergaya China meningkat masing-masing 14,3 persen dan 14,1 persen.
Tahun ini, periode liburan Hari Nasional China berbarengan dengan Festival Pertengahan Musim Gugur, sehingga memperpanjang masa hari libur umum dari 1 Oktober hingga 8 Oktober. Kue bulan yang lebih sehat, rendah gula, dan rendah lemak menjadi favorit pada liburan tersebut, mencerminkan pergeseran minat konsumen ke produk yang lebih berorientasi pada kualitas dan kesehatan.
Konsumsi sektor jasa juga meraih momentum yang signifikan. Serangkaian film domestik berkualitas tinggi memicu demam menonton film, dengan pendapatan box office liburan China menembus angka 1,79 miliar yuan (1 yuan = Rp2.332), atau sekitar 252 juta dolar AS (1 dolar AS = Rp16.606) hingga Rabu pukul 15.00 waktu setempat.
Berbagai ajang olahraga juga turut memicu antusiasme penonton, mendongkrak pengeluaran untuk layanan katering, serta produk budaya dan kreatif terkait.
Suka(582)
Artikel Terkait
- 8 restoran terpopuler di Asia Tenggara 2025, ada dari Indonesia
- Prabowo: 36,7 juta penerima manfaat MBG dengan porsi capai 1,4 miliar
- JEF 2025 dinilai jadi ruang pelaku ekraf dorong ekonomi Jakarta
- TNI AL benarkan satu pecatan prajurit terlibat penyekapan di Tangsel
- Kalbar matangkan isu trategis jelang Sosek Malindo di Miri Malaysia
- SLB Negeri Kudus dapatkan menu makanan sesuai kebutuhan siswa difabel
- Ingin gula darah stabil? Ini cara mengolah nasi putih agar tetap sehat
- Rumput dari Tiongkok Mengubah Kehidupan di Fiji
- Mendagri ingatkan pemda tetap waspada meski inflasi terkendali
- BPOM latih lebih dari 100 ribu orang kuatkan keamanan pangan RI
Resep Populer
Rekomendasi

Menggeser pusat gravitasi ekonomi Indonesia

Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat

Kisah perempuan Gaza: Menjaga asa sebagai ibu dan dokter saat konflik

Tersedak bisa berbahaya, ini cara pertolongan pertama yang tepat

Pemerintah: Ekspor udang ke AS wajib bersertifikat bebas radioaktif

Satgas sebut gudang cengkeh di AS kosong imbas kasus zat radioaktif

Mahasiswa UNP berhasil cipngakan tablet kunyah ekstrak rumput banto

SLB Negeri Kudus dapatkan menu makanan sesuai kebutuhan siswa difabel